Universitas Trunojoyo Madura

TRANSLATOR

Wednesday 28 March 2018

On 13:08 by Sisman UTM in    No comments
         Sampah adalah sesuatu yang tidak dipakai atau sesuatu yang harus dibuang. Sampah berasal dari kegiatan yang dilakukan sehari-hari. Masalah sampah merupakan masalah yang kompleks karena tidak ditangani dengan baik sehingga merugikan lingkungan. Sampah dapat dibagi menjadi dua yaitu sampah organik dan sampah non-organik. Sampah organik adalah sampah yang dapat diuraikan dengan mikrobakteri sedangkan sampah non-organik adalah sampah yang dapat diuraikan akan tetapi membutuhkan waktu yang lama. Plastik merupakan salah satu contoh dari sampah non-organik.
Plastik adalah salah satu kebutuhan yang sering digunakan dalam kehidupan sehari-hari. Hal ini karena plastik memiliki sifat praktis dan bersih sehingga masyarakat sering menggunakan plastik. Semakin banyak masyarakat yang menggunakan plastik akan mengakibatkan bertambahnya limbah plastik. Sampah plastik akan menjadi permasalahan lingkungan yang serius kerena beradaan limbah atau sampah plastik dapat membahayakan makhluk hidup lainnya.
Pengolahan sampah plastik dewasa ini menjadi perhatian banyak pihak, tidak hanya bagi pemerintah dan kelompok peduli lingkungan tetapi sebagian besar masyarakat mulai menyadari arti pentingnya menjaga lingkungan. Kalangan akademisi juga selalu berinovasi dan berkreasi untuk mengembangkan produk dari sampah plastik. Pengolahan sampah plastik sebagian besar didaur ulang menjadi kerajianan yang memiliki nilai ekonomi tinggi. Kegiatan ini dapat meningkatkan nilai ekonomi bahan yang awalnya dianggap remeh menjadi sebuah produk yang memiliki nilai jual.Hal ini yang sedang dilakukan oleh Laboratorium Sistem Manufaktur Universitas Trunojoyo Madura.
Pengembangan inovasi dan kreatifitas pada sampah plastik yang dilakukan oleh Laboratorium Sistem Manufaktur berfokus pada jenis sampah HDPE. Hal ini karena sebagian besar masyarakat kurang maksimal dalam recycle plastic jenis HDPE. Plastik HDPE banyak kita jumpai dilingkungan kita contohnya tutup botol, wadah shampoo, wadah oli dll. Lab. Sistem manufaktur UTM berhasil mengolah sampah jenis HDPE. Pengolahan plastik ini dapat mengurangi presentase sampah plastik apabila dikelola dengan baik. Plastik HDPE ini dapat diinovasi menjadi perabot rumah tangga atau  furniture misalnya meja dan kursi. Produk furniture ini dipadukan dengan kayu sehingga memiliki unsur seni dalam pembuatannya. Berikut ini adalah produk yang sedang dikembangkan oleh Laboratorium Sistem Manufaktur Universitas Trunojoyo Madura.

Gambar furniture meja dan kursi dari sampah plastik



0 comments:

Post a Comment